Jumat, 30 Agustus 2013

Penerimaan CPNS 2013

Untuk para CPNS hunter yang mau mencoba peruntungan di seleksi CPNS tahun ini, silahkan nih dicatet jadwal proses seleksinya. Sumbernya terpercaya kok, karena langsung dari Menpan. Oia, ada yang sedikit berbeda dengan penerimaan CPNS tahun ini, karena di beberapa kementerian ujiannya akan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT), atau mengerjakan soal ujian langsung di komputer.


Bagi para peserta tes CPNS 2013 (sesuai Surat Edaran Menteri PAN-RB Nomor: SE/10/M.PAN-RB/08/2013), demi menghemat waktu akses, diminta menyiapkan data-data dan dokumen pendukung minimal, yaitu:
  1. Nomor Kartu Tanda Penduduk (KTP)
  2. Tahun dan nomor ijazah pendidikan terakhir
  3. Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) transkrip nilai pendidikan terakhir
  4. Berkas pas foto digital warna berukuran 200x150 piksel dalam format JPEG (dengan nama ekstensi JPG) dan maksimal  berukuran 30 KB.
  5. Berkas fotokopi digital ijazah dan transkrip dalam format PDF (dengan nama ekstensi PDF) dan maksimal berukuran 500 KB
  6. Surat elektronik (e-mail) yang biasa dan selalu Anda akses secara berkala. Informasi khusus akan disampaikan melalui surat elektronik secara langsung
  7. Judul dan abstrak tugas akhir/tesis/disertasi
  8. Untuk pelamar lulusan luar negeri, diwajibkan melampirkan surat keterangan penyetaraan ijazah dari Dikti Kemendikbud, atau surat keterangan telah mengajukan permohonan penyetaraan ijazah.

Daftar kementerian yang akan membuka lowongan CPNS dari jalur umum tahun  2013 :
NO.
KEMENTERIAN/LEMBAGA
1
Kementerian Koordinator Bidang Polhukam
2
Kementerian Koordinator Bidang Kesra
3
Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian
4
Kementerian Dalam Negeri
5
Kementerian Luar Negeri
6
Kementerian Pertahanan
7
Kementerian Hukum dan HAM
8
Kementerian Keuangan
9
Kementerian ESDM
10
Kementerian Perindustrian
11
Kementerian Perdagangan
12
Kementerian Pertanian
13
Kementerian Kehutanan
14
Kementerian Perhubungan
15
Kementerian Kelautan dan Perikanan
16
Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi
17
Kementerian Kesehatan
18
Kementerian Pekerjaan Umum
19
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
20
Kementerian Sosial
21
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
22
Kementerian Lingkungan Hidup
23
Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
24
Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional
25
Kementerian PANRB
26
Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal
27
Kementerian Perumahan Rakyat
28
Kementerian Pemuda dan Olahraga
29
Kementerian Sekretariat Negara
LEMBAGA
30
Arsip Nasional RI (ANRI)
31
Lembaga Administrasi Negara (LAN)
32
Badan Kepegawaian Negara (BKN)
33
Perpustakaan Nasional (PERPUSNAS)
34
Badan Pusat Statistik (BPS)
35
Badan Inteljen Negara (BIN)
36
Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN)
37
Lembaga Penerbangan Antariksa Nasional (LAPAN)
38
Badan Informasi Geospasial (BIG)
39
Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP)
40
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI)
41
Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT)
42
Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM)
43
Badan Pertanahan Nasional (BPN)
44
Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM)
45
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG)
46
Badan Nasionala Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI)
47
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)
48
Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP)
49
Badan SAR Nasional
50
Badan Narkotika Nasional (BNN)
51
Badan Standarisasi Nasional (BSN)
52
Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN)
53
Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
54
Badan Nasional Penanggulangan Terorisme RI (BNPT)
55
Kejaksaan Agung
56
Sekretariat Kabinet
57
Sekretariat Jenderal BPK
58
Sekretariat Jenderal DPR
59
Sekretariat Mahkamah Agung
60
Sekretariat Mahkamah Konstitusi
61
Sekretariat Komisi Yudisial
62
Sekretariat Komisi Nasional HAM
63
Sekretariat KPU
64
Badan Koordinasi Keamanan Laut (BAKORKAMLA)
65
PPATK
PEMERINTAH DAERAH
1
Provinsi NAD
2
Kab. Gayo Lues
3
Kab. Aceh Barat Daya
4
Kab. Aceh Selatan
5
Kab. Aceh Singkil
6
Kab. Aceh Tamiang
7
Kab. Aceh Tenggara
8
Kab. Pidie Jaya
9
Provinsi Sumatera Utara
10
Kab. Batu Bara
11
Kab. Nias
12
Kab. Nias Barat
13
Kab. Nias Selatan
14
Kab. Nias Utara
15
Kab. Padang Lawas
16
Kab. Padang Lawas Utara
17
Kab. Deli Serdang
18
Kab. Labuhan Batu Utara
19
Kab. Tapanuli Tengah
20
Kab. Tapanuli Utara
21
Kab. Sibolga
22
Provinsi Sumatera Barat
23
Kab. Kepulauan Mentawai
24
Kab. Solok Selatan
25
Kab. Pasaman
26
Kota Padang Panjang
27
Kab. Indragiri Hilir
28
Kab. Kepulauan Meranti
29
Kab. Kuantan Singingi
30
Kab. Pelalawan
31
Kab. Rokan Hilir
32
Kab. Siak
33
Kota Pekanbaru
34
Kab. Batanghari
35
Kab. Kerinci
36
Kab. Sarolangun
37
Kab. Tebo
38
Kota Sungai Penuh
39
Kab. Bungo
40
Kab. Banyuasin
41
Kab. Muara Enim
42
Kab. Musi Banyuasin
43
Kab. Musi Rawas
44
Kab. Ogan Ilir
45
Kab. Ogan Komering Ilir
46
Kab. Ogan Komering Ulu
47
Kota Pagar Alam
48
Kota Prabumulih
49
Kab. Lahat
50
Kab. Ogan Komering Ulu Selatan
51
Kota Lubuk Linggau
52
Provinsi Bangka Belitung
53
Kab. Bangka Barat
54
Kab. Bangka Selatan
55
Kab. Bangka Tengah
56
Kab. Belitung
57
Kab. Belitung Timur
58
Kab. Bangka
59
Provinsi Bengkulu
60
Kab. Bengkulu Tengah
61
Kab. Kepahiang
62
Kab. Lebong
63
Kab. Rejang Lebong
64
Kab. Seluma
65
Provinsi Lampung
66
Kab. Mesuji
67
Kab. Pesisir Barat
68
Kab. Pesawaran
69
Kab. Tanggamus
70
Kab. Way Kanan
71
Kab. Metro
72
Kab. Kep. Anambas
73
Kab. Lingga
74
Kab. Natuna
75
Provinsi DKI Jakarta
76
Kab. Bogor
77
Kota Bandung
78
Kota Depok
79
Kota Bogor
80
Kota Tangerang Selatan
81
Kab. Serang
82
Kota Cilegon
83
Kab. Cilacap
84
Kab. Kedal
85
Kab. Kudus
86
Kab. Purblingga
87
Kab. Semarang
88
Kab. Wonosobo
89
Kota Magelang
90
Kota Pekalongan
91
Kota Salatiga
92
Kota Semarang
93
Kota Surakarta
94
Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta
95
Provinsi Jawa Timur
96
Kab. Jember
97
Kab. Sidoarjo
98
Kota Mojokerto
99
Kota Surabaya
100
Kab. Mojokerto
101
Kab. Pamekasan
102
Kab. Tuban
103
Kota Blitar
104
Kota Diri
105
Kota Malang
106
Kota Probolinggo
107
Provinsi Kalimantan Tengah
108
Kab. Barito
109
Kab. Katingan
110
Kab. Lamandau
111
Kab. Pulang Pisau
112
Kab. Barito Timur
113
Kab. Kotawaringin Timur
114
Provinsi Kalimantan Barat
115
Kab. Kapuas Hulu
116
Kab. Kayong Utara
117
Kab. Ketapang
118
Kab. Kubu Raya
119
Kab. Landak
120
Kab. Melawai
121
Kab. Sanggau
122
Kab. Sekadau
123
Kab. Sintang
124
Kab. Pontianak
125
Kab. Sambas
126
Kota Pontianak
127
Kota Singkawang
128
Provinsi Kalimantan Selatan
129
Kab. Balangan
130
Kab. Kota Baru
131
Kab. Tabalong
132
Kab. Tanah Bumbu
133
Kab. Tapin
134
Kab. Banjar
135
Kab. Barito Kuala
136
Kab. Hulu Sungai Tengah
137
Kab. Hulu Sungai Utara
138
Kota Banjar Baru
139
Kota Banjarmasin
140
Kab. Bulungan
141
Kab. Kutai Barat
142
Kab. Kutai Timur
143
Kab. Malinau
144
Kab. Nunukan
145
Kab. Paser
146
Kab. Penajam Paser Utara
147
Kab. Tana Tidung
148
Kota Bontang
149
Kab. Bolaang Mongondow Selatan
150
Kab. Bolaang Mongondow Timur
151
Kab. Bolaang Mongondow Utara
152
Kab. Kepulauan Siau Togulandang Biaro
153
Kab. Minahasa Tenggara
154
Kab. Bolaang Mangondow
155
Kota Tomohon
156
Kab. Gorontalo Utara
157
Kab. Pohuwato
158
Provinsi Sulawesi Selatan
159
Kab. Luwu Timur
160
Kab. Bantaeng
161
Kab. Enrekang
162
Kab. Pinrang
163
Kab. Toraja Utara
164
Kota Pare Pare
165
Provinsi Sulawesi Tengah
166
Kab. Tojo Una-Una
167
Kab. Bombana
168
Kab. Buton Utara
169
Kab. Kolaka Utara
170
Kab. Konawe Utara
171
Kab. Wakatobi
172
Provinsi Sulawesi Barat
173
Kab. Jembrana
174
Kab. Karangasem
175
Kota Denpasar
176
Provinsi Nusa Tenggara Barat
177
Kab. Lombok Utara
178
Kab. Sumbawa Barat
179
Provinsi Nusa Tenggara Timur
180
Kab. Mangarai Barat
181
Kab. Manggarai Timur
182
Kab. Sabu Raijua
183
Kab. Sumba Barat
184
Kab. Sumba Barat Daya
185
Kab. Sumba Tengah
186
Kab. Ende
187
Kab. Flores Timur
188
Kab. Manggarai
189
Kab. Nagekeo
190
Kab. Rote Ndao
191
Kab. Sikka
192
Kab. Timor Tengah Utara
193
Provinsi Maluku
194
Kab. Buru Selatan
195
Kab. Maluku Barat Daya
196
Kab. Maluku Tenggara
197
Kota Tual
198
Kab. Maluku Tenggara Barat
199
Kab. Seram Bagian Barat
200
Provinsi Maluku Utara
201
Kab. Halmahera Tengah
202
Kab. Halmahera Timur
203
Kab. Pulau Morotai
204
Kab. Halmahera Barat
205
Kota Ternate
206
Kota Tidore Kepulauan
207
Kab. Asmat
208
Kab. Deiyai
209
Kab. Dogiyai
210
Kab. Intan Jaya
211
Kab. Jayawijaya
212
Kab. Keerom
213
Kab. Lanny Jaya
214
Kab. Memberamo Raya
215
Kab. Mappi
216
Kab. Paniai
217
Kab. Puncak
218
Kab. Puncak Jaya
219
Kab. Tolikara
220
Kab. Yalimo
221
Kab. Biak Numfor
222
Kab. Kepulauan Yapen
223
Provinsi Papua Barat
224
Kab. Fak Fak
225
Kab. Maybrat
226
Kab. Raja Ampat
Sumber : Menpan

Rabu, 21 Agustus 2013

Menang Lomba 4th Tokopedia

Beberapa waktu lalu gue ikutan lomba dalam rangka ulang tahun tokopedia yang ke-4 yang bertepatan sama HUT RI tanggal 17 Agustus. Ada 2 tema yang dilombakan, yaitu : tokopedia save the day & tokopedia change my life. Gue pilih tema yang ke-2, yang gue tuangkan dalam sebuah posting blog yang bercerita tentang seluruh pengalaman gue sejak buka toko online di tokopedia sampai sekarang. Ga cuma blog sih, semua yang ikut lomba boleh menuangkan ide kreatifnya melalui apapun, foto, video, puisi, atau apapun itu selama memenuhi syarat lomba dan tema yang sudah ditentukan. Hadiahnya lumayan bikin ngiler, 1 buah samsung S4, 4 buah New Andromax-I, dan 40 voucher belanja tokopedia senilai @ Rp100.000,-

Waktu daftarin posting itu, gue sama sekali ga berharap menang karena emang awalnya ikutan cuma untuk ikut memeriahkan lomba dan share pengalaman seputar jualan online aja. Tapi ternyata tanggal 19 Agustus kemarin, ada notifikasi masuk dari twitter dan setelah gue cek ternyata tokopedia mention gue untuk memberitahukan kalo gue adalah salah 1 orang yang beruntung jadi pemenang lomba yang mendapatkan hadiah 1 buah New Andromax-I. Alhamdulillah banget kan. Iseng2 ikutan lomba eh ternyata malah menang.


Seperti yang tertulis di mention twitter, ga lama setelah itu gue dihubungi sama pihak tokopedia. Si mbak yang menghubungi gue memberitahukan jika gue harus mengambil sendiri hadiah gue di kantor tokopedia karena mau diliput juga. Jadi deg2an ga sih, kok pake diliput segala, berasa orang penting deh jadinya. Hehehehe. Tapi secara gue ga pernah ke daerah kebon jeruk, jadinya gue bingung gimana mo ambil hadiahnya. Maklum anak rumahan, ga pernah main jauh2. :p


Berhubung ade gue masih dalam masa libur kuliah, dan kebetulan hp hadiah itu emang niatnya mau gue kasih ke si ade yang udah lama pengen punya hp android, makanya gue minta anterin dia aja nanti. Hehehe. Sekarang masih dalam tahap nunggu konfirmasi lebih lanjut dari tokopedia kira2 kapan gue bisa kesana. Sebenernya si ade ngajakinnya hari ini tapi kemarin gue konfirm ke CS tokopedia disuruhnya datengnya hari jum'at aja sedangkan hari jum'at itu gue ada acara keluarga di Puncak. Minta reschedule hari kamis tapi belum ada balesan lagi. Ya semoga aja bisa ya, secara si ade juga udah ga sabar pengen pegang hp barunya.

UPDATE :
Hari ini 22 Agustus 2013 akhirnya gue berhasil menjemput hadiah gue walau sempet nyasar sampe ke Meruya Ilir. Hehehe. Untungnya walau gue dateng agak telat tapi tetep disambut dengan ramah sama Mbak Nuria sama mas2 tokopedia yang lain (maaf ga tau namanya).


Dan ini dia penampakan hadiahnya. Oia, tadi sempet dibikin liputan wawancara singkat sama pihak tokopedia. Entah hasilnya kayak apa, berharapnya sih semua foto dan video tadi bagus hasilnya walau tadi gue datang dengan baju setengah basah dan rambut yang lepek gara2 keringetan karena kepanasan di motor pas perjalanan kesana. Btw, makasih ya Tokopedia hadiahnya. Makin cinta deh sama Tokopedia. Smooch. :-*

Sabtu, 10 Agustus 2013

Viagra

Yup..kalian ga salah baca judul kok. Di posting ini gue emang mau bahas soal obat yang namanya Viagra. Pasti ga asing lagi kan nama obat itu. Buat yang pikirannya kotor dan berpikir kalo gue bakal nulis hal2 yang jorok, mendingan tutup halaman blog ini sekarang. Gue ga akan nulis soal hal2 berbau seks yang identik dengan si viagra itu, tapi gue mau share soal info yang baru aja gue tau beberapa hari lalu tentang si viagra itu.

2 hari sebelum lebaran kemarin, gue menyempatkan diri untuk dateng ke acara buka puasa bareng temen2 se-genk gue pas SMA. Yang dateng ga banyak, cuma 5 orang dan gue adalah satu2nya makhluk cantik di antara mereka. Karena gue adalah satu2nya cewek, jadi ya gue mau ga mau denger semua omongan temen2 gue termasuk soal viagra itu.

Obrolan diawali dari pembicaraan soal pekerjaan. Fyi, di antara teman2 cowok gue itu ada salah 1 orang yang berprofesi sebagai medical representative (MR) sebuah perusahaan farmasi di Jakarta. Dia cerita soal di pindah bagian dari semula di alat2 kesehatan, sekarang jadi di bagian distribusi obat2an. Gue banyak nanya soal suplemen kesehatan kulit yang bagus dan pembicaraan soal viagra dimulai saat salah 1 temen gue lainnya iseng nanyain soal viagra.

Gue : "Eh lo kan banyak tau soal obat nih..kalo vitamin yang bagus buat kulit apaan ya kira2..??"
MR : "Yang ada di perusahaan gue sih paling bla bla bla (menyebutkan beberapa merk)..banyak klinik kecantikan yang pake..gue udah berapa kali masok ke mereka.."
Z : "Eh kalo viagra lo megang juga ga..??"
MR : "Lo viagra buat apaan..??"
Z : "Biar kuat lah..tahan lama.."
MR : "Viagra tu obat jantung lagi sebenernya..bukan obat kuat.."

Selama ini gue taunya viagra ya obat kuat kayak yang dibilang temen gue itu, tapi ternyata menurut penjelasan si MR, viagra itu sebenernya adalah obat jantung. Ya gue ga mungkin ga percaya dong secara yang ngejelasin itu jelas2 tau soal banyak obat dan kegunaannya. Menurut penjelasan temen gue itu hampir semua RS jantung di Jakarta pakai viagra sebagai salah 1 obat jantung mereka. Entah kenapa viagra jadi disalahgunakan dan identik sebagai obat kuat di masyarakat.

Setau gue semua obat jantung itu termasuk obat keras, jadi seharusnya pemakaiannya itu ya harus dalam pengawasan dokter. Kalo obat jantung dipake sebagai obat kuat apalagi dalam dosis berlebihan hanya karena iming2 'katanya' bisa kuat dan tahan lama, itu bakal jadi bahaya buat pemakainya. Jadi kalo emang ada orang2 yang ngalamin masalah di ranjang, saran gue sih mendingan konsultasi ke dokter yang ahli menangani masalah itu, bukannya pake obat jantung sebagai obat kuat. Kuat engga, koit iya yang ada.

Jumat, 02 Agustus 2013

Tokopedia, Awal Langkahku di Bisnis Online



Tokopedia, mall belanja online yang hampir setahun ini menjadi salah 1 tempat mengais rezeki. Awal perkenalanku dengan Tokopedia di tengah tahun 2012 saat belanja online suatu produk kecantikan di salah 1 online seller disana. Karena nyaman dengan sistem tokopedia yang sangat aman dari penipuan, aku akhirnya menjadi salah 1 aktif buyer disana sampai aku memutuskan kenapa aku tidak mencoba menjadi salah 1 seller di Tokopedia?? Akhirnya aku memberanikan diri untuk membuka toko online pertamaku di Tokopedia pada bulan September 2012, hanya dengan modal nekat.

Saat itu aku memang sudah setahun tidak bekerja, aku hanya di rumah menjaga (Alm) ayahku yang saat itu dalam kondisi sakit2an. Kondisi ayahku memaksaku untuk melepaskan pekerjaanku demi menjaga ayahku di rumah. Dan Tokopedia menjadi jalan keluar masalahku. Sebagai orang dewasa, sekalipun orangtuaku masih sanggup membiayaiku, tapi aku sendiri malu karena tidak punya pekerjaan walaupun itu demi merawat ayahku sendiri. Aku akhirnya memutuskan untuk mencoba dunia wirausaha melalui online shop di Tokopedia dengan membuka toko online yang kuberi nama Arjuna's shop.

Bermodalkan baju2 bekas koleksi pribadi yang sudah tidak dipakai, dan juga beberapa baju baru yang belum sempat terpakai, aku membulatkan tekad untuk memulai usaha kecilku di dunia maya. Awalnya aku ragu apakah usahaku ini akan berhasil atau tidak karena barang daganganku tidak semenarik toko2 lainnya di Tokopedia. Namun aku tidak putus asa, dengan memanfaatkan fasilitas promo (saat itu namanya Dink it!) yang diberikan Tokopedia, aku rajin mempromosikan barang daganganku tiap jam dengan harapan bisa menarik pembeli.

Usahaku tidak sia2 ketika seseorang (my first buyer) membeli sebuah dress di tokoku. Aku mendapatkan order pertamaku hanya dalam hitungan beberapa hari sejak membuka toko online, dan setelahnya order2 selanjutnya berdatangan dalam jangka waktu yang juga tidak lama. Ga kusangka ternyata jualan online semudah ini. Perlahan tokoku mulai mendapat rating yang baik dari para buyer dan hingga saat ini Alhamdulillah rating tokoku pun masih sangat bagus. Aku sempat menuliskan pengalamanku berjualan online di posting lain. Tak hanya itu, aku juga sempat membuat posting soal cara memulai usaha atau berwirausaha tanpa modal berdasarkan pengalamanku berjualan di Tokopedia dengan harapan bisa membantu orang2 yang mengalami keadaan sepertiku dulu, ingin mempunyai penghasilan tapi keadaan tidak memungkinkan untuk bekerja diluar rumah.

Dari Tokopedia juga aku bisa merasakan yang namanya suka duka mengelola sebuah online shop. Mulai dari buyer yang rewel sampai reseller yang rese pernah aku tangani. Masalah keterlambatan pengiriman di ekspedisi tapi seller yang kena omelan buyer juga pernah aku alami. Sempet ngalamin buyer hit and run juga loh. Waktu itu ada buyer yang pesan barang dalam jumlah banyak, karena stock yang ada kurang, akhirnya aku minta waktu 2 hari untuk memenuhi stock yang diminta dan buyer setuju. Buyer bilang akan add to cart begitu barang ready. Tapi begitu barang siap kirim dan saya konfirmasi ke buyer, yang bersangkutan malah meng-cancel pesanannya. Emang sih ga ada kerugian materiil, tapi gara2 itu, stock barang dagangan saya jadi rancu.

Pernah juga ada 1 masalah yang lumayan serius dan sampai melibatkan banyak pihak. Waktu itu ada seorang buyer yang komplain kalo paket belum sampai/hilang, padahal status di web JNE sudah delivered. Sebagai seller jelas aja panik begitu tau ada paket yang hilang. Sebagai bentuk tanggungjawab moril, aku ikut turun tangan untuk mencari tau keberadaan paket tersebut. Mulai dari menghubungi pihak JNE sampai CS Tokopedia aku lakukan demi membereskan masalah. Selama beberapa hari aku bolak/i ke JNE untuk menanyakan paket tersebut (sambil kirim paket juga sih..hehe..). Pihak JNE yang menghubungi buyer juga menyatakan kesulitan, buyer tidak membalas SMS dan juga tidak menjawab telpon dari JNE sampai akhirnya buyer menghubungiku lewat PM di Tokopedia seminggu kemudian dan menyatakan kalo paket ternyata sudah diterima hanya saja orang yang menerima paket tersebut lupa menyampaikan.

(Display Arjuna's Shop di Tokopedia)

Dari Tokopedia aku punya banyak cerita menarik untuk dikenang. Yah, pokoknya Tokopedia bener2 ngerubah hidupku. Dulu mindset-ku cuma sebatas gimana caranya cari kerja kantoran, tapi begitu kenal Tokopedia mindset-ku langsung berubah, gimana caranya bisa jadi pengusaha yang sukses, baik online ataupun di dunia nyata. Lewat Tokopedia lah aku belajar berbisnis. Tokoku yang awalnya hanya menjual beberapa potong pakaian koleksi pribadi, sekarang sudah mulai berkembang dengan dagangan utama berupa produk minuman instan (kopi, coklat, teh) dalam kemasan papercup dan kaleng. Dari toko sederhana di Tokopedia, sekarang aku bisa punya 2 franchise minuman dan sudah punya beberapa reseller tetap.

Buat semua orang yang pengen mulai belajar bisnis online, atau yang emang serius menekuni bisnis ini, Tokopedia bisa jadi 1 sarana penunjangnya. Gimana enggak, Tokopedia sudah punya sistem yang menurutku sempurna untuk sebuah mall online. Pembayarannya aman karena didukung dengan fasilitas rekening bersama, pengiriman paket juga bisa dipantau dengan adanya fasilitas tracking via website ekspedisi yang digunakan, jika ada keluhan yang berhubungan dengan transaksi para CS Tokopedia yang ramah juga sigap melayani, dan adanya fasilitas review serta talk about it di tiap2 toko juga memudahkan para buyer untuk berkomunikasi dengan seller yang bersangkutan. Inilah salah 1 alasan kenapa aku tetap memutuskan untuk berwirausaha setelah ayahku wafat bulan April lalu dan tidak mencari pekerjaan kantoran seperti dulu. Berkat Tokopedia aku punya banyak waktu luang dirumah dengan keluarga, tapi juga masih bisa menghasilkan uang. Terima kasih Tokopedia. :)