Allah benar2 sedang menguji keluargaku. Setelah akhir tahun lalu ayahku tiba2 terkena serangan stroke dan komplikasi penyakit lainnya hingga harus mendapat perawatan intensif selama 2 bulan di RS, semalam keluarga kami kembali diuji dengan musibah yang tak kami sangka.
Keponakanku yang paling besar (Zahra) semalam mengalami kecelakaan saat mengendarai sepeda motor bersama orangtuanya. Lehernya terjerat benang layangan yang tajam dan membuat lehernya robek karena luka irisan yang lumayan dalam. Semalam zahra dalam posisi berdiri di atas motor. Jika tidak, mungkin benang layangan itu akan mengenai kepala kakak iparku yang duduk di belakang Zahra.
Saat aku menulis ini, Zahra sedang bersiap untuk menjalani operasi di RS Fatmawati. Semalam dia sempat mendapat perawatan di UGD RS Bakti Yudha, tapi karena para dokter disana tidak berani mengambil tindakan lebih lanjut untuk menangani lukanya yang dalam akhirnya Zahra dirujuk ke RS Pasar Rebo. Sayangnya begitu dibawa ke RS Pasar Rebo, pihak RS pun tidak berani mengambil tindakan. Setelah itu Zahra dibawa ke RS Fatmawati yang untungnya bersedia menangani lukanya. Zahra harus menginap semalam di UGD dan paginya langsung dibawa ke ruang anastesi untuk persiapan operasi menutup luka di lehernya.
4 komentar:
subhanallah..semoga lekas disembuhkan ya yha.. dan sabar dan terus berfikir positif, insyallah ada hikmahnya... salam sayang dek Zahra.. :)
makasih wowo doanya..alhamdulillah kakak zahra udah pulang kemaren..dapet 6 jaitan di leher..
Semoga lekas sembuh seperti sedia kala.. aminnn
amin..makasih ya bu..
alhamdulillah zahra udah sehat lagi..perbannya udah dibuka selasa kemaren..
Posting Komentar